Senin, 06 Februari 2012

Cara Mendapatkan Sebuah Keinginan

Inginkah Anda mendapatkan segala apa yang Anda inginkan? Meskipun itu dengan segala keterbatasan Anda, baik harta, koneksi atau apapun?

Keinginan yang bisa dicapai dengan modal sedikit mungkin, seminim mungkin. Tapi tentu saja Anda harus berusaha terlebih dahulu, Anda harus berupaya dulu untuk mendapatkan keinginan Anda. Satu yang saya minta adalah, Anda tetap teguh, bertahan atau bahkan meningkatkan usaha yang dapat mewujudkan segala keinginan Anda.

Sebelumnya, kita harus ingat, bahwa segala sesuatu yang ada di dunia ini adalah atas kuasa dan kehendak Allah. Tiada daya dan upaya melainkan semua atas kehendak Allah. Bawalah segala keinginan Anda, impian Anda kepada Allah. Namun, sebelum Anda bawa masalah Anda pada Allah, bawalah serta apa yang Allah cintai agar Allah mengabulkan segala keinginan Anda.

Apa yang Allah cintai?

Salah satu yang Allah cintai adalah Rasulullah SAW. Bershalawatlah kepada Rasulullah Muhammad SAW. Kemudian bermohonlah pada Allah apa yang Anda inginkan. Usahakan Anda bershalawat minimal 100x setiap hari. Jadikan ini kebiasaan Anda setiap harinya, seperti halnya Anda bernafas. Jadikan ini nafas bagi hati Anda.

Bagi yang ingin punya anak keturunan, bershalawatlah sambil menyentuh perut calon ibu. Bagi pelajar yang ingin mendapatkan nilai terbaik, kampus favorit, maka bershalawatlah kepada nabi. Bagi yang ingin naik haji, bershalawatlah kepada nabi. Istiqomah terus, sampai keinginan Anda terpenuhi. Bahkan jalankan terus meskipun keinginan Anda telah tercapai. Karena amalan yang terbaik adalah amal yang dilakukan dengan ikhlas. Semoga dengan demikian, Rasulullah memasukkan kita ke dalam golongan orang-orang yang dekat dengannya.

Amin Allahuma Amin...

Kamis, 26 Januari 2012

Nasihat Berharga Albert Einstein

Einstein adalah salah satu tokoh besar. Siapa coba yang tidak kenal Einstein?

Artikel ini saya kutip dari blog lain. Saya pikir ini sangat bermanfaat untuk dibaca dan dipraktekan. Kita harus membuka pikiran, belajar dari siapapun; serap yang baik dan tinggalkan yang buruk. Tapi tetap, semua harus berpedoman pada Qur'an dan Sunnah.

Selamat mempraktekan 10 Nasihat Bijak Albert Einstein.

1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu Anda

“Saya bukan memiliki bakat khusus. Hanya selalu menikmati rasa ingin tahu saja.”

Membaca kutipan Einstein di atas membuat kita bertanya-tanya. Seperti apa rasa ingin tahu itu? Saya selalu bertanya-tanya mengapa ada orang sukses, sementara banyak lainnya gagal?

Karena itu banyak-banyaklah menghabiskan banyak waktu membaca banyak bahan. Mencari tahu koneksi berbagai hal terhadap kata ‘sukses’. Mengejar jawaban rasa ingin tahu Anda adalah kunci rahasia kesukesan.

2. Tekun itu Tak Ternilai

“Saya bukannya pintar, boleh dikatakan hanya bertahan lebih lama menghadapi masalah.”

Bayangkan seekor kura-kura di tengah rimba gunung, sementara dia ingin menuju pantai. Atau, apakah Anda setekun tunas mangga terus-menerus bertumbuh, berkembang sehingga akhirnya berbuah?

Ada ungkapan bagus yang popular di kalangan pegawai pos, ‘Selembar prangko menjadi bernilai hanya karena ketika dia menempel pada surat hingga mengantarnya sampai ke tujuan’. Jadilah seperti prangko, selesaikan apa yang sudah Anda mulai.

3. Fokus pada saat ini.

“Seorang pria yang bisa menyetir dengan aman sementara mencium gadis cantik, sebenarnya tidak memberi penghargaan yang layak untuk ciumannya itu.”

Einstein kok ngomongin tentang ciuman ya? Ah, itu kan hanya istilah saja, Tapi saya ingin cerita tentang kejadian ketika sesorang menjaga kebun duren di kebun.

Begitu banyak kera seperti menunggu si penjaga lengah dan menyikat durian ranum di atas pohon. Kemudian seorang lainnya berkata, bahwa Anda tak akan bisa menembak dua kera sekaligus.

Pengertian yang bisa disimpulkan atas kata-kata tersebut adalah, ‘Seseorang bisa melakukan banyak hal, tapi bukan semua hal sekaligus’.

Belajar untuk ‘berada di sini, saat ini’, berikan perhatian kepada apa yang sedang Anda kerjakan. Energi terfokus adalah sumber kekuatan. Itulah perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan.

4. Imaginasi adalah kekuatan

“Imaginasi adalah segalanya. Imaginasi adalah penarik masa depan. Imaginasi lebih penting daripada pengetahuan.”

Ungkapan Einstein ini sangat terkenal. Apakah Anda berimajinasi setiap hari? Imaginasi lebih penting dari pengetahuan!

Imaginasi memainkan satu babak awal dalam pentas hidup masa depan Anda. Lagi, kata Einstein, “Tanda kejeneniusan sesungguhnya bukanlah pengetahuan melainkan imaginasi.”

Sekali lagi, apakah Anda sudah melatih otot-otot imaginasi Anda setiap hari? Jangan biarkan otot-otot itu menjadi kurus dan sakit-sakitan.

Hidup tanpa imajinasi seperti mengikuti aliran sungai, pasrah mengikuti apapun kemauan dan ke mana arahnya. Tak memiliki kuasa atas apapun terhadap pilihan ataupun keinginan. Menyedihkan.

5. Buat Kesalahan

“Seseorang yang tidak pernah membuat kesalahan sebenarnya tak pernah mencoba sesuatu yang baru.”

Einstein tak pernah takut dengan kesalahan. Tak perlu alergi dengan kesalahan. Catat baik-baik, KESALAHAN bukan KEGAGALAN.

Dua hal tadi berbeda. Kesalahan-kesalahan dapat membantu Anda menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih cerdas, jika Anda menggunakannya dengan tepat tentunya.

Carilah sesuatu berbau baru (something new) dari kesalahan Anda. Seperti sudah dibilang sebelumnya, jika ingin sukses, belajar lebih banyak dari kesalahan Anda.

6. Hidup pada saat ini

“Saya tak pernah memikirkan masa depan–itu akan datang sesaat lagi.”

Satu-satunya jalan agar hidup Anda baik dimasa depan adalah hidup dengan baik pada saat sekarang. Ah, lagi-lagi nasehat bijak untuk menyikapi waktu dengan tepat oleh pakar fisika quantum Einstein.

Sangat tak mungkin mengubah kemarin karena sudah terjadi. Yang bisa Anda lakukan sekarang adalah mengubah cara pandang Anda saat ini tentang kemarin agar menjadi lebih baik.

Anda juga tidak bisa mengubah besok menjadi lebih baik, kecuali jika Anda melakukan yang terbaik pada saat ini. Masalahnya hanya tentang waktu, dan waktu tidak pernah ke mana-mana kok.

7. Hargai diri Anda

“Berusahalah dengan keras bukan untuk menjadi sukses, tapi untuk menjadi lebih berharga.”

Tak perlu lah banting tulang untuk menjadi lebih sukes. Luangkan waktu Anda untuk menaikkan nilai diri Anda.

Jika Anda memang bernilai, sukses akan datang menghampiri Anda. Apakah Einstein bekerja lebih keras untuk sukses? Mungkin dia hanya terus menerus berinvestasi untuk meningkatkan nilai dirinya. Sukses datang sendiri kepadanya.

Kenali bakat dan berkah karunia-Nya kepada Anda. Belajarlah mengasah mereka menjadi lebih tajam, gunakan untuk memberi manfaat sebanyak-banyaknya kepada orang lain.

Bekerjalah untuk menjadi bernilai, sukses akan mengejar Anda. Apakah berlian harganya sama dengan kerikil? Anda punya jawabannya. Keduanya mengalami tekanan berbeda sehingga membedakan nilainya.

8. Jangan mengharapkan Hasil Berbeda

“Kegilaan: adalah melakukan sesuatu dengan cara sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil berbeda.”

Nasehat bijak Enstein di atas adalah favorit saya. Anda jangan mengharapkan hasil menjadi lebih baik jika Anda masih bertahan dengan cara yang Anda pakai sekarang.

Dengan ungkapan lain, Anda mimpi mengharapkan otot bisep Anda menjadi lebih ‘seksi’ jika masih mengangkat barbel ringan terus menerus.

Jika ingin hidup Anda berubah, Anda harus berubah. Mengubah cara pikir, cara pandang dan cara melakukan sesuatu.

Ketika Anda mengubah pikiran Anda, mengubah sudut pandang Anda, mengubah tindakan Anda, hidup Anda akan berubah dengan sendirinya.

9. Pengetahuan terasah melalui Pengalaman

“Informasi bukanlah pengetahuan. Satu-satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman.”

Pengetahuan itu berasal dari pengalaman. Anda bisa mendiskusikan sebuah proyek, tapi diskusi itu hanya akan memberi Anda informasi.

Anda harus melakukan proyek tersebut untuk ‘tahu’ apakah proyek tersebut berjalan dengan benar atau tidak.

Anda harus melakukannya untuk mengatasi munculnya masalah-masalah ditengah proyek berjalan. Itu membuat Anda memiliki pengalaman baru dan bermanfaat.

Apa pesan Einstein? Carilah pengalaman! Jangan habiskan waktumu nonton sinetron cinta sementara dirimu setengah mati menginginkan pacar, misalnya. Keluar dari duniamu sekarang dan pengalaman tak ternilai menunggumu di luar sana.

10. Pahami Aturan Main, Lalu Bermainlah Lebih Baik

“Anda harus memahami aturan permainan. Kemudian Anda harus bermain lebih baik daripada pemain lain.”

Bagi Einstein, dia cukup memahami aturan-aturan dasar Fisika lalu berpikir dan bekerja lebih baik dibanding fisikawan lainnya. Sederhananya, Anda cukup melakukan dua hal saja.

Pertama, yang harus Anda lakukan adalah memahami ‘peraturan’ bagaimana cara Anda melakukannya.

Kedua, lakukan pekerjaan tersebut lebih baik dibanding orang lain. Jika Anda mampu melakukan dua hal ini dengan baik, sukses pasti masuk ke kantong Anda.

Sumber:

Kiamat Tahun 2012

Benarkah kiamat akan terjadi di tahun ini?

Memang tanda-tandanya sudah terlihat, Namun, tidak ada yang tahu kapan kiamat akan terjadi, hanya Allah yang maha mengetahui segala sesuatu. Dan kiamat adalah rahasia Allah. Bahkan Rasulullah pun ketika ditanya tentang kiamat, beliau menjawab tidak mengetahuinya.

Dalam sebuah hadis diceritakan Malaikat Jibril bertanya kepada Rasul, “Ya Rasulullah, tahukah Anda kapan waktu kiamat itu tiba ?” Beliau menjawab, “Yang ditanya tidak lebih tahu daripada yang bertanya.” Jibril mengira Rasul mendapat bisikan Allah tentang hal tersebut. Ternyata beliau tidak menerima informasi tentang hal tersebut.

Satu hal yang harus kita pahami adalah kematian dapat terjadi setiap saat. Saat kita tidur, saat kita jalan-jalan, saat kita sedang berada di tempat hiburan malam atau saat kita sedang di halte bus, kematian selalu mengintai.

Inilah peringatan yang harus kita waspadai, karena apa yang kita lakukan di dunia, akan berdampak terhadap kehidupan abadi kita di akhirat nanti. Subhanallah, jangan sampai kita menjadi orang yang menyesal saudaraku...

Mari kita persiapkan diri dengan amalan kebaikan agar kapanpun kematian atau bahkan kiamatpun yang kita jumpai, kita telah siap menghadapNya dengan senyuman yang mengembang.

“Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Rabbmu dengan hati yang puas lagi diridhaiNya. Masuklah ke dalam jamaah hamba-hambaKu, dan masuklah ke dalam syurgaKu.”(Al-Fajr:27-30)

Rabu, 11 Januari 2012

Alhamdulillah by Maher Zein

Thank You Allah (Alhamdulillah)



I was so far from you
Yet to me you were always so close
I wandered lost in the dark
I closed my eyes toward the signs
You put in my way
I walked everyday
Further and further away from you
Ooooo Allah, you brought me home
I thank You with every breath I take.

Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah
Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah.

I never thought about
All the things you have given to me
I never thanked you once
I was too proud to see the truth
And prostrate to you
Until I took the first step
And that’s when you opened the doors for me
Now Allah, I realized what I was missing
By being far from you.

Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah
Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah.

Allah, I wanna thank You
I wanna thank you for all the things that you’ve done
You’ve done for me through all my years I’ve been lost
You guided me from all the ways that were wrong
And did you give me hope
O Allah, I wanna thank you
I wanna thank You for all the things that you’ve done
You’ve done for me through all my years I’ve been lost
You guided me from all the ways that were wrong
I wanna thank You for bringing me home

Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah
Alhamdulillah, Alhamdulillah
All praises to Allah, All praises to Allah.

Sabtu, 18 Juni 2011

Yang Akan Pergi Meninggalkan Kita

Tatkala kita masuk ke dalam kubur, semua yg kita cintai & mencintai kita, harta, jabatan & keluarga, ternyata semuanya meninggalkan kita sendirian dalam kubur. Padahal mereka jadi pusat perhatian kita selama hidup, sementara ibadah, amal & akhlak yang kurang kita perhatikan, itulah SAHABAT SEBENARNYA yang menemani kita tatkala sendiri di dalam kubur.

Sedihnya saya ketika mengingat ini. Memang kita sering lupa pada hal yang sepenting ini. Betapa segala hal yang kita kejar di dunia ini, semuanya akan sirna pada saat waktu telah memanggil. Sedih, karena selama ini belum ada hal bermanfaat yang telah saya lakukan untuk menemani saya di alam kubur. Sedih, karena selama ini nafsu lebih menonjol ketimbang akal sehat. Betapa lemahnya diri ini. Betapa hinanya diri ini.

Kawan, selama nafas masih tersisa, selama jantung masih berdetak, selama akal masih berfungsi, mari kita kaji ulang perbuatan yang telah kita lakukan dan tujuan sebenarnya kita hidup di dunia ini. Dunia dengan segala keindahan dan kemewahannya akan sirna. Semua yang kita lakukan, akan dimintakan pertanggung jawaban. Kita sering berbuat seenaknya, seakan-akan segala perbuatan kita tidak akan menuai ganjarannya. Karena itu, sebelum semuanya terlambat dan menjadi penyesalan yang berkepanjangan, kita lakukan sesuatu dan perbaiki diri kita lebih baik lagi. Semoga saat waktu itu tiba, kita bisa menyongsongnya dengan senyum di bibir kita.

"Pembalasan itu adalah barang siapa yang mengerjakan amal saleh walau sekecil apapun, maka ganjaran amalnya adalah untuk dirinya sendiri, dan barang siapa berbuat kejahatan, maka akan menimpa dirinya sendiri, kemudian setelah melalui kehidupan dunia dan alam barzah kepada Tuhan kamulah kamu semua akan dikembalikan."


Rabu, 23 Februari 2011

Sifat Orang Sukses

Saya temukan dari salah satu sumber di facebook, dan saya pikir ini sangat baik diketahui bagi sahabat sekalian. Semoga bermanfaat!


1. Carilah dan temukan kesempatan di mana orang lain gagal menemukannya.


2. Orang sukses melihat masalah sebagai bahan pembelajaran, bukannya kesulitan belaka.


3. Fokus pada solusi, bukan berkubang pada masalah yang ada.


4. Menciptakan jalan suksesnya sendiri dengan pemikiran dan inovasi yang ada.


5. Orang sukses bisa merasa takut, namun mereka kemudian mengendalikan dan mengatasinya.


6. Mereka mengajukan pertanyaan yang tepat, sehingga menegaskan kualitas pikiran dan emosional yang positif.


7. Mereka jarang mengeluh.


8. Mereka tidak menyalahkan orang lain, namun mengambil tanggung jawab atas tindakan mereka.


9. Mereka selalu menemukan cara untuk mengembangkan potensi mereka dan menggunakannya dengan efektif.


10. Mereka sibuk, produktif, dan proaktif, bukan luntang-lantung.


11. Mereka mau menyesuaikan diri dengan sifat dan pemikiran orang lain.


12. Mereka memiliki ambisi atau semangat.


13. Tahu benar apa yang diinginkan.


14. Mereka inovatif dan bukan plagiat.


15. Mereka tidak menunda-nunda apa yang ada.


16. Mereka memiliki prinsip bahwa hidup adalah proses belajar yang tiada henti.


17. Mereka tidak menganggap diri sempurna sehingga sudi belajar dari orang lain.


18. Mereka melakukan apa yang seharusnya, bukan apa yang mereka mau lakukan.


19. Mereka mau mengambil resiko, tapi bukan nekat.


20. Mereka menghadapi dan menyelesaikan masalah dengan segera.


21. Mereka tidak menunggu datangnya keberuntungan, atau kesempatan. Merekalah yang menciptakannya.


22. Mereka bertindak bahkan sebelum disuruh/ diminta.


23. Mereka mampu mengendalikan emosi dan bersikap profesional.


24. Mereka adalah komunikator yang handal.


25. Mereka mempunyai rencana dan berusaha membuatnya menjadi kenyataan.


26. Mereka menjadi luar biasa karena mereka memilih untuk itu.


27. Mereka berhasil melalui masa-masa berat yang biasanya membuat orang lain menyerah.


28. Mereka tahu apa yang penting bagi mereka dan melakukan yang terbaik yang mereka bisa.


29. Mereka memiliki keseimbangan. Mereka tahu bahwa uang hanya alat, bukan segalanya.


30. Mereka paham betul pentingnya disiplin dan pengendalian diri.


31. Mereka merasa aman karena mereka tahu mereka berharga.


32. Mereka juga murah hati dan baik hati.


33. Mereka mau mengakui kesalahan dan tidak segan untuk minta maaf.


34. Mereka mau beradaptasi dengan perubahan.


35. Mereka menjaga kesehatan dan performa tubuh.


36. Mereka rajin.


37. Ulet


38. Mereka terbuka dan mau menerima masukan dari orang lain.


39. Mereka tetap bahagia saat menghadapi pasang surut kehidupan.


40. Mereka tidak bergaul dengan orang-orang yang salah/ merusak.


41. Mereka tidak membuang waktu dan energi emosional untuk sesuatu yang di luar kendali mereka.


42. Mereka nyaman bekerja di tempat yang ada.


43. Mereka memasang standar yang tinggi bagi diri sendiri.


44. Mereka tidak mempertanyakan mengapa mereka gagal namun memetik pelajaran dari itu semua.


45. Mereka tahu bagaimana harus rileks, menikmati apa yang ada, dan mampu bersenang-senang dalam kecerobohan sekalipun.


46. Karir mereka bukanlah siapa mereka, itu hanyalah pekerjaan.


47. Mereka lebih tertarik pada apa yang efektif ketimbang pada apa yang mudah.


48. Mereka menyelesaikan apa yang telah mereka mulai.


49. Mereka menyadari bahwa mereka bukan hanya makhluk hidup belaka, namun juga makhluk rohani.


50. Mereka melakukan pada yang mereka katakan.


Ingat, sukses bukanlah milik orang yang tidak pernah gagal, melainkan milik orang yang tidak pernah menyerah.

Kamis, 13 Januari 2011

Modal itu bernama Kejujuran

Banyak orang yang ingin buka usaha. Membangun bisnisnya sendiri. Tapi tidak sedikit yang mengeluh dan membatalkan niatnya untuk memulai usahanya sendiri. Alasan mereka kebanyakan karena modal. Untuk membuka usaha memang modal diperlukan. Tapi tahukah sahabat, bahwa kitapun bisa mulai dengan apa yang sudah kita miliki saat ini?

Pernahkah sahabat memperhatikan dan membaca sejarah Rasulullah SAW? Manusia yang paling mulia ini telah mengajarkan apa sebenarnya kunci dari kesuksesan. Dengan apa yang beliau miliki, beliau telah mulai berusaha dan bekerja mengikuti pamannya semenjak kecil. Karena kejujuran dan kerja kerasnya, beliau menarik para investor untuk dijadikan partner dalam berbisnis. Dan akhirnya Rasulullah pun dipercaya Siti Khadijah dalam menjalankan bisnisnya.

Jaman sekarang, kejujuran sangatlah langka. Orang-orang ingin cara yang instan dalam meraih sesuatu. Dan itu dilakukan dengan mengorbankan kemuliaan dirinya. Sungguh sangat disayangkan ada orang yang kaya dengan cara korupsi. Memakan harta yang bukan haknya. Tidakkah mereka perhatikan, bahwasanya harta haram itu yang akan menyiksa mereka nanti? Pasti akan ada perasaan tidak nyaman yang mengganjal dalam dirinya. Dan akan ada saatnya, saat dia harus meninggalkan semua hartanya dan mempertanggung jawabkan perbuatannya di hadapan Allah.

Jujur adalah modal awal untuk sukses. Dengan kejujuran, hati tenang dan pikiran tentram. Kesuksesan dan keberhasilan yang sesungguhnya memang butuh proses, tapi dengan kejujuran dan sikap tawakal mental kita akan semakin kuat. Orang-orang sekeliling kita akan semakin percaya akan kredibilitas kita, dan Allah semakin ridho dengan kita. Jika Allah sudah ridho pada kita, maka apalagi yang kita butuhkan?